Pages

Subscribe:

Rabu, 04 April 2012

Prinsip Dasar Penelitian Sejarah (Sejarah X)

  • Langkah-langkah dalam penelitian sejarah :
    1. Heuristik :
      • Tahap untuk mencari, menemukanm dan mengumpulkan sumber-sumber berbagai data agar dapat mengetahui segala bentuk peristiwa/kejadian sejarah masa lampau yang relevan dengan topik/judul penelitian
      • Menurut sifatnya :
        1. Sumber primer : Sumber yang dibuat pada saat peristiwa terjadi, dibuat oleh tangan pertama
        2. Sumber sekunder : Sumber yang menggunakan sumber primer sebagai sumber utamanya, dibuat oleh tangan/pihak kedua
      • Sumber lisan : Didasarkan pada pelaku/saksi mata suatu kejadian. Narasumber lisan yang hanya mendengar atau tidak hidup sezaman dengan peristiwa tidak bisa dijadikan narasumber lisan
    2. Verifikasi :
      • Pemeriksaan terhadap kebenaran laporan tentang suatu peristiwa sejarah
      • Aspek ekstern : Mempersoalkan apakah sumber itu asli/palsu sehingga sejarawan harus mampu menguji tentang keakuratan dokumen sejarah tersebut
      • Aspek intern : Mempersoalkan apakah isi yang terdapat dalam sumber itu dapat memberikan informasi yang diperlukan
      • Fakta adalah : Keterangan tentang sumber yang dianggap benar oleh sejarawan/peneliti sejarah (sumber-sumber yang terpilih)
    3. Interpretasi :
      • Penafsiran suatu peristiwa atau memberikan pandangan teoritis terhadap suatu peristiwa
      • Menginterpretasi fakta dengan kejelasan yang objektif, harus dihindari penafsiran yang semena-mena karena biasanya cenderung subjektif.
      • Interpretasi harus bersifat objektif, mencari landasan interpretasi yang mereka gunakan
      • Bersifat selektif, fakta dipilih yang relevan dengan topik yang ada & mendukung kebenaran sejarah
    4. Historiografi :
      • Penulisan sejarah, tahap terakhir. Menyusun & merangkai fakta hasil penelitian, juga menyampaikan suatu pikiran melalui interpretasi sejarah berdasarkan fakta hasil penelitian
      • 3 bentuk penulisan sejarah :
        1. Penulisan sejarah tradisional : Kuat dalam genealogi, tapi tidak kuat dalam hal kronologi dan detail biografis. Bahan pengajaran agama. Adanya kingship. Pertimbangan kosmologis, & antropologis lebih diutamakan daripada keterangan dari sebab akibat
        2. Penulisan sejarah kolonial : Ciri nederlandosentris (eropasentris), tekanannya pada aspek politik dan ekonomi serta bersifat institusional
        3. Penulisan sejarah nasional : Menggunakan metode ilmiah secara terampil & bertujuan untuk kepentingan nasionalisme

  • Sumber sejarah adalah semua yang menjadi pokok sejarah. 3 macam sumber sejarah :
    1. Sumber tertulis : Diperoleh dari peninggalan tertulis
    2. Sumber lisan : Keterangan langsung dari pelaku/saksi dari peristiwa yang terjadi pada masa lampau
    3. Sumber benda : Diperoleh dari peninggalan benda-benda kebudayaan

  • Menentukan usia peninggalan sejarah dapat dilakukan dengan 3 cara :
    1. Tipologi : Cara penentuan usia peninggalan budaya berdasarkan bentuk tipe dari peninggalan
    2. Stratigrafi : Cara penentuan umur suatu benda peninggalan berdasarkan lapisan tanah di mana benda itu ditemukan
    3. Kimiawi : Cara penentuan umur benda peninggalan berdasarkan unsur kimia yang dikandung oleh benda itu

  • Untuk mengungkapkan sumber-sumber sejarah diperlukan ilmu bantu :
    1. Epigrafi : Ilmu yang mempelajari tulisan kuno/prasasti
    2. Arkeologi : Ilmu yang mempelajari benda/peninggalan kuno
    3. Ikonografi : Ilmu yang mempelajari patung
    4. Nomismatik : Ilmu yang mempelajari mata uang
    5. Ceramologi : Ilmu yang mempelajari keramik
    6. Geologi : Ilmu yang mempelajari lapisan kulit bumi
    7. Antropologi : Ilmu yang mempelajari asal-usul kejadian & perkembangan MH
    8. Paleontologi : Ilmu yang mempelajari sisa makhluk hidup yang telah membatu
    9. Paleoantropologi : Ilmu yang mempelajari bentuk manusia yangs sederhana hingga sekarang
    10. Sosiologi : Ilmu yang mempelajari sifat keadaan & pertumbuhan masyarakat
    11. Filologi : Ilmu yang mempelajari bahasa, kebudayaan, pranata & sejarah suatu bangsa

  • Fakta sejarah mempunyai bentuk :
    1. Artefak : Semua benda baik secara keseluruhan/sebagian hasil gerapan tangan manusia
    2. Fakta sosial : Fakta sejarah yang berdimensi sosial, misalnya : Interaksi antarmanusia dan pakaian adat
    3. Fakta mental : Fakta yang sifatnya abstrak, misalnya : Keyakinan 

  • Jenis-jenis sejarah berdasarkan fokus masalah :
    1. Sejarah geografi : Dikaitkan dengan lokasi di mana peristiwa itu terjadi
    2. Sejarah ekonomi : Dibicarakan bagaimana upaya memenuhi kebutuhan manusia
    3. Sejarah sosial : Dikaitkan dengan kehidupan masyarakat pada suatu masa
    4. Sejarah politik : Dibicarakan tentang kekuasaan yang terjadi pada suatu masa

  • Jenis sejarah dilihat dari cakupan geografis :
    1. Sejarah dunia : Membentangkan kehidupan manusia di dunia
    2. Sejarah nasional : Membentangkan sejarah bangsa Indonesia
    3. Sejarah lokal : Senantiasa mengungkapkan sejarah setiap wilayah (daerah)

  • Teknik pengumpulan data sumber lisan :
    1. Sumber berita dari pelaku sejarah
    2. Sumber berita dari saksi sejarah
    3. Sumber berita dari tempat kejadian peristiwa sejarah

0 komentar:

Posting Komentar

My Blog List

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Powered By Blogger